Makrufi.com – Berikut ini kami akan memberikan informasi mengenai kelebihan dan kekurangan sistem ekonomi pasar yang sudah banyak digunakan di berbagai negara termasuk Indonesia. Simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui informasi lebih lanjut.
Sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang mengendalikan harga barang dan juga jasa.
Penetapan harga berdasarkan pada interaksi bisnis dan individu masyarakat, memberikan pandukan mengenai seberapa banyak atau sedikitnya barang dan jasa yang harus dihargai.
Didalam sistem ekonomi pasar, intervensi atau campur tangan pemerintah sangat sedikit bahkan berpotensi tidak sama sekali, seperti dampak pasar bebas yaitu tidak adanya gerakan perencanaan pusat.
Keuntungan yang paling utama dari sistem ekonomi pasar adalah persaingan kekuatan pendorong dibelakang keputusan yang sudah dibuat.
Penawaran dan permintaan dapat menentukan bagaimana barang dan jasa diproduksi.
Hal ini dapat memungkinkan para individu untuk mencuri barang dan jasa dengan kualitas yang tinggi tetapi dengan harga yang sangat rendah.
Contoh Sistem Ekonomi Pasar
Dibawah ini terdapat beberapa negara yang menggunakan sistem ekonomi pasar bebas sejak lama, antara lain:
Amerika Serikat
Negara ini merupakan negara yang sangat terkenal dan menerapkan sistem ekonomi pasar.
Karena negara ini sudah terbiasa dengan adanya kebebasan. Kebebasan yang ada membuat negara ini menjadi negara yang sangat besar dan juga terkenal dengan tingkat perekonomian sangat baik.
Eropa
Tidak semua negara yang ada di Eropa menerapkan sistem ekonomi pasar, hanya beberapa negara seperti Perancis, Kanada, Belgia, Filandia, Denmark dan lain sebagainya.
Namun Eropa menerapkan sistem ini, ada tang berhasil dan ada juga yang kurang berhasil.
Sehingga bisa dikatakan bahwa keberhasilan masing – masing negara tergantung dengan usaha yang dilakukan oleh masyarakat di negara tersebut.
Indonesia
Indonesia pernah menerapkan sistem ini sekitar tahun 1950. Pada saat ini kepemimpinan masih dipimpin oleh presiden pertama yaitu Ir. Soekarno.
Namun saat ini Indonesia sudah tisak lagi menggunakan sistem ini, akan tetapi menggunakan sistem lain yang lebih relevan dengan menyesuaikan keadaan di Indonesia.
Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Pasar
Dibawah ini terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan dari sistem ekonomi pasar yang umum digunakan di pasaran, antara lain:
Kelebihan Sistem Ekonomi Pasar
Menyediakan Barang dan Jasa Tepat Pada Waktunya
Karena persaingan pasar terjadi dengan adanya penawaran dan permintaan didalam pasar, bisnis dan juga perorangan yang menerima akses melalui barang dan jasa yang tepat ketika dibutuhkan.
Meskipun kualitas barang yang didapat ini bervariasi berdasarkan kepada siapa yang membuatnya, kelas sosial ekonomi yeng berbeda bisa mengakses barang tertentu dengan kisaran harga yang diinginkannya.
Dan ini bisa menghilangkan kemampuan untuk memiliki otoritas pusat yang menentukan siapa yang harus menerima akses melalui barang – barang tertentu dan harga yang ditentukannya.
Inovasi Masyarakat Sangat Diakui
Orang berlomba-lomba untuk berinovasi berdasarkan bidang keahliannya. Dalam perekonomian ini, semua jenis inovasi sangat diakui dan bahkan bisa dikatakan berkembang pesat. Seperti inovasi di toko tradisional yang kini sudah go digital.
Meningkatkan Kompetensi Untuk Maju
Orang-orang pada umumnya memiliki pikiran terbuka dan keinginan untuk meningkatkan keterampilan kamu.
Keinginan untuk maju ini mendorong orang untuk berlomba-lomba menunjukkan yang terbaik.
Individu Diperbolehkan Memiliki Hak Pribadi
Seseorang dapat mengoperasikan bisnis kamu sendiri dengan nama kamu sendiri. Keinginan pemilik niscaya dapat mengembangkan bisnisnya. Sehingga pemerintah di sini tidak ikut campur dengan usaha tersebut.
Meningkatkan Efisiensi dan Efektivitas Tinggi
Orang akan mempertimbangkan bagaimana meningkatkan bisnis kamu untuk meningkatkan keuntungan.
Kamu dapat menghitung efisiensi produksi dan tingkat efektivitas barang yang dihasilkan untuk memaksimalkan keuntungan.
Kualitas Barang dan Jasa yang Dihasilkan Sangat Baik
Keinginan kuat masyarakat untuk memberikan yang terbaik untuk dijual di pasar, menyebabkan masyarakat memproduksi barang yang berkualitas tinggi meskipun tingkat keunikannya berbeda-beda dari satu perusahaan ke perusahaan berikutnya.
Hasil Produk Berdasarkan Kebutuhan Masyarakat
Produsen melaksanakan produk berdasarkan keinginan kamu sendiri daripada peraturan pemerintah.
Sebelum memproduksi, produsen akan menilai situasi dan memperkirakan bahwa apa yang diproduksi sesuai dengan apa yang diminta di pasar.
Kekurangan Sistem Ekonomi Pasar
Penghasilan yang Tidak Merata
Tingkat usaha yang dimiliki oleh masing – masing individu pastinya berbeda – beda dan mengakibatkan penghasildan dari setiap individu juga berbeda.
Untuk seseorang yang melakukan usahanya semaksimal mungkin pasti akan memiliki penghasilan yang besar.
Namun untuk seseorang yang hanya bersantai dan tidak memiliki pekerjaan, maka tidak akan mendapatkan penghasilan sama sekali.
Kesenjangan Antar si Miskin dan si Kaya Semakin Jauh
Dengan terjadinya perbedaan penghasilan yang semakin jauh bisa menyebabkan semakin tinggi kesenjangan pendapatan yang terjadi.
Para pengusaha besar tentunya akan terus bertambah kaya, namun untuk para pengusaha kecil akan semakin tertinggal apabila tidak bisa melakukan inovasi baru.
Muncul Persaingan Tidak Sehat
Para masyarakat tentunya akan berusaha untuk bisa mendapatkan penghasilan yang besar, sehingga munculan persaingan – persaingan yang tidak sehat.
Persaingan tersebut tentu saja mungkin akan membuat salah satu pihak merasa sangat dirugikan, terutama yang tidak memiliki modal dan kurang berfikir secara kreatif.
Rentan Terhadap Krisis Ekonomi
Sistem ekonomi dijalankan sesuai dengan apa adanya, sehingga sangat memungkinkan untuk terjadinya krisis ekonomi.
Saat perekonomian mulai terpuruk tentunya tidak ada yang mengendalikan, kecuali menunggu keadaan pasar kembali sesuai dengan mekanisme yang berlaku.
Melakukan Eksploitasi Sumber Daya Alam
Para masyarakat yang merasa mendapatkan kebebasan secara individu, maka sangat memungkinkan untuk memanfaatkan sumber daya alam sesuai dengan kemauannya.
Sehingga tingkat efisiensi tidak dianggap penting untuk keberlangsungan generasi mendatang.
Merusak Lingkungan
Sistem ekonomi pasar menempatkan penekanan kepada biaya barang yang diproduksinya dan itu berarti akan ada lebih sedikit masalah lingkungan yang ditangani selama melakukan produksi barang.
Ketika biaya kurang untuk membuang limbah di alam dari pada membuang limbah dengan benar, kurangnya campur tangan pemerintah akan memungkinkan tindakan seperti ini terjadi.
FAQ
Dibawah ini terdapat beberapa pertanyaan seputar kelebihan dan kekurangan sistem ekonomi pasar, antara lain:
1. Bagaimana Cara Kerja Sistem Ekonomi Pasar?
Cara kerja sistem ekonomi pasar adalah dengan memberlakukannya hukum permintaan dan penawaran dengan bebas atau tidak adanya intervensi.
2. Apa Ciri Ciri Sistem Ekonomi Pasar?
Dibawah ini terdapat ciri – ciri dari sistem ekonomi pasar, antara lain:
- Hak milik pribadi
- Bebas memilih
- Bebas berusaha
- Persaingan bebas
- Harga ditentukan oleh mekanisme pasar
- Peran pemerintah terbatas
3. Mengapa Amerika Menggunakan Sistem Ekonomi Pasar?
Karena Amerika merupakan negara liberal. Para masyarakat disana memilki sistem ekonomi yang dimana sebagian besar keputusan perekonomian ditentukan oleh masing – masing individu, bukan pemerinta, lembaga dan organisasi.
Kesimpulan
Jadi sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang digunakan oleh beberapa negara liberal dan bisa menyediakan barang dan jasa secara tepat waktu, sehingga tidak membuat para konsumen menunggu lama.
Demikian artikel diatas, semoga bermanfaat dan bisa membantu kamu semua. Jangan lupa untuk kunjungi kembali web kami, karena masih banyak informasi menarik lainnya yang bisa kamu dapatkan.