Apa Pengertian Laporan Keuangan, Jenis dan Fungsi

Makrufi.com – Jika kamu ingin menjalankan sebuah bisnis, kamu perlu memahami tentang laporan keuangan. Jadi apa pengertian laporan keuangan? Kamu dapat memhamai mengenai laporan keuangan pada artikel yang kami sediakan di bawah ini.

Dalam menjalankan bisnis, kamu perlu memiliki pengetahuan yang luas salah satu nya dalam laporan keuangan.

Keuangan disini menjadi unsur terpenting bagi bisnis, karena ini yang menjadi penentu usaha akan berkembang atau sebaliknya.

Apa Itu Laporan Keuangan

Dengan itu kamu dapat membangun bisnis dari awal di butuhkan akuntan atau seorang yang mengelola keuangan bisnis yang terampil dan berpengalamn.

Tetapi sangat di sayangkan sebab tidak semua orang memahami betul mengenai laporan keuangann.

Maka dari itu kebanyakan laporan keuangan di buat sangat sederhana dan tidak sesuai dengan standar yang berlaku.

Apa Itu Laporan Keuangan

Sebelum mengenal lebih jauh tentang laporan keuangan, kamu perlu mengetahui apa pengertian laporan keuangan.

Laporan keuangan yang berisikan pencatatan uang dan transaksi yang terjadi dalam bisnis, baik transaksi pembelian maupun penjualan dan transaksi lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan moneter.

Biasanya laporan keuangan ini di buat dalam periode tertentu. Penentuannya di tentukan oleh kebijakan perusahaan apakah di buat setiap bulan atau setiap satu tahun sekali, tetapi kebanyakan perusahaan menggunakan kedua nya.

Laporan keuangan di buat untuk mengetahui kondisi finansial atau keuangan perusahaan secara menyeluruh.

Sehingga para stakeholder dan pengguna informasi akuntansi bisa melakukan evaluasi dan cara pencegahan dengan tepat dan cepat jika kondisi keuangan usaha mengalami masalah atau memerlukan perubahan.

Apa Pengertian Laporan Keuangan Menurut Para Ahli

Mengingat pentingnya hal itu, maka laporan keuangan ini di buat dengan tepat, cermat dan di perlukan pertanggungjawaban yang di serahkan secara mutlak kepada orang yang ahli di bidangnya, seperti seorang akuntan.

Seorang akuntan perlu memprestasikan laporan yang telah di buatnya dengan detail di depan para stakeholder yang biasanya ini di lakukan pada saat evaluasi kinerja keuangan tahunan.

Dari penjelasan di atas dapat di simpulkan bahwa laporan keuangan adalah laporan yang berisi data transaksi keuangan perusahaan pada periode tertentu.

Yang mana laporan tersebut harus di laporkan dan di pertanggung jawabkan sebagai pembahasan evaluasi untuk perkembangan usaha ke depannya.

Apa Pengertian Laporan Keuangan Menurut Para Ahli

Setelah kamu mengetahui pengertian laporan secara umum, kamu dapat mengetahui apa pengertian laporan keuangan menurut para ahli berikut ini:

SAK (Standar Akuntansi Keuangan)

Menurut standar akuntansi keuangan laporan keuangan merupakan proses pelaporan yang meliputi neraca, laba rugi, dan juga laporan perubahan posisi keuangan yang akan di sajikan dengan berbagai cara, yaitu seperti:

  1. Laporan catatan
  2. Arus kas
  3. Dan laporan lainnya yang termasuk dari integral laporan keuangan

Harnanto (2002:31)

Selanjutnya menurut Hernanto bahwa laporan keuangan adalah hasil akhir dari proses akuntasi yang terdiri dari laporan utama yaitu neraca dan laporan perhitungan laba rugi.

Yang memiliki sifat sebagai pelengkap seperti laporan laba yang di tahan pada lapran sumber dan penggunaan dana.

Machfoedz dan Mahmudi (2008:1.18)

Menurut Machfoedz dan Mahmudi laporan keuangan merupakan hasil akhir dari proses akuntansi.

Contoh Laporan Keuangan Sederhana

Laporan ini di mulai dari bukti transaksi, sesudah itu akan di catatat pada buku harian yang di sebut dengan jurnal.

Selanjutnya, secara periodik dari jurnal di kelompokkan menjadi buku besar sesuai dengan transaksinya.

Ikatan Akuntansi Indonesia

Terakhir menurut Ikatan Akuntansi Indonesia adalah struktur yang menyajikan posisi keuangan dan kinerja keuangan dalam entitas.

Tujuan umum dari laporan keuangan yaitu untuk kepentingan umum, berupa penyajian informasi mengenai posisi keuangan, kinerja, dan arus kas dari entitas, yang berguna dalam memberikan keputusan ekonomis untuk para pengguna.

Jenis-Jenis Laporan Keuangan

Terdapat lima jenis laporan keuangan utama pada bisnis, semuanya disesuaikan dengan bentuk transaksi yang terjadi di dalam perusahaan.

Di bawah ini terdapat lima jenis dari laporan keuangan utama perusahaan, antara lain yaitu:

1. Laporan Laba Rugi

Jenis laporan keuangan yang pertama adalah laporan laba rugi. Laporan ini adalah laporan finansial perusahaan yang di buat oleh bisnis untuk mengetahui pengeluaran dan pemasukan bisnis secara detail.

Isi dari laporan ini meliputi data pendapatan sekaligus beban atau pengeluaran yang di tanggung oleh suatu perusahaan.

Laporan ini di buat untuk menjelaskan kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu.

Fungsi Laporan Keuangan Untuk Bisnis

Maka dari itu, sebagian besar laporan dikerjakan pada akhir tahun atau akhir bulan, sesuai dengan ketentuan perusahaan.

Dengan adanya laporan jenis ini, para stakeholder bisa mengetahui kondisi finansial perusahaan yang terbaru. Sehingga laporan tersebut bisa di jadikan sebagai dasar evaluasi untuk langkah kebijakan selanjutnya.

Dalam laporan laba rugi terdapat dua jenis yang biasa di gunakan dalam bisnis, yaitu single step dan multiple step berikut penjelasannya:

Laba Rugi Single Step

Laba rugi jenis ini hanya menunjukkan satu kategori pendapatan saja dan satu kategori pengeluaran.

Laporan ini bersifat sederhana, tidak berisi detail perputaran keuangan yang terjadi pada perusahaan tersebut.

Persamaan yang di gunakan dalam laporan laba rugi single step ialah:

Penghasilan Bersih = (Pendapatan + Keuntungan) – (Beban + Kerugian)

Mengambil langsung dari aktivitas keuangan bisnis kamu, mudah untuk di pahami dan relatif mudah di buat dan cocok untuk bisnis berskala kecil.

Laba Rugi Multiple Step

Jenis laba rugi yang kedua adalah laba rugi multiple step, jenis ini lebih banyak informasi umum daripada yang di sertakan dalam laporan laba rugi single step, tetapi laporan ini menggunakan banyak persamaan untuk menentukan keseluruhan perhitungan laba rugi.

Jenis ini dapat memecahkan pendapatan operasional dan biaya operasional juga non operasional dan biaya non operasional.

Laba rugi ini dapat memisahkan pendapatan dan pengeluaran yang berkaitan langsung dengan operasi bisnis dari yang tidak berkaitan langsung dalam operasinya.

Laporan laba rugi multiple step menggunakan 3 formula akuntansi yang berada untuk mengetahui nilai akhir pada laba bersih, sebagai berikut:

  1. Laba kotor = Penjualan bersih – Biaya barang terjual
  2. Pendapatan operasi = Laba kotor – Beban operasi
  3. Penghasilan bersih = Penghasilan kotor + Item non – Operasi

Jenis-Jenis Laporan Keuangan

Tujuan dari laporan laba rugi keduanya dalah untuk mengetahui apakah suatu perusahaan mendapatkan keuntungan atau kerugian.

2. Laporan Arus Kas

Jenis laporan keuangan yang kedua adalah laporan arus kas. Laporan arus kas, juga dikenal hanya sebagai cashflow, adalah informasi keuangan yang merinci pendapatan dan pengeluaran perusahaan selama jangka waktu tertentu.

Laporan ini akan sangat berguna ketika kamu akan mengevaluasi struktur keuangan (likuiditas dan solvabilitas), serta aset bersih perusahaan.

Selain itu, ini dapat digunakan sebagai taktik fleksibel untuk beradaptasi dengan peluang dan kendala yang berubah.

Laporan arus kas juga harus dibuat oleh akuntan atau bagian keuangan, setelah itu disampaikan kepada pemangku kepentingan untuk ditindaklanjuti agar semua pos pengeluaran dan pemasukan berjalan dengan baik.

Laporan arus kas juga dibagi menjadi dua jenis, yaitu arus kas langsung dan arus kas tidak langsung.

3. Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal atau ekuitas merupakan salah satu jenis laporan keuangan yang penting, khususnya bagi perusahaan publik.

Laporan tersebut disusun agar manajemen dapat memberikan tujuan untuk setiap fluktuasi kekayaan bersih perusahaan selama periode waktu tertentu, dengan menggunakan standar pengukuran yang telah ditentukan.

Mengapa laporan keuangan ini ditemukan di berbagai perusahaan besar atau publik?

Laporan Arus Kas

Hal ini karena sebagian besar dari mereka memiliki struktur kepemilikan yang kompleks dalam perubahan akun ekuitas pada tahun yang bersangkutan.

Pembentukan laporan perubahan modal berfungsi untuk memberikan gambaran tentang investasi, dana yang dihasilkan selama periode tujuan tertentu, dan aset pembayaran, serta laporan perubahan modal kerja.

4. Laporan Neraca

Selanjutnya adalah laporan nercara, akun aset dan kewajiban untuk periode informasi tertentu adalah dua kategori umum data yang ditemukan dalam neraca.

Ada dua neraca yang berbeda tergantung pada konteks di mana kamu menggunakannya. yaitu vertikal serta bentuk skontro atau horizontal.

Neraca pada dasarnya adalah penggabungan dari semua laporan keuangan lainnya.

Selain itu, itu dibuat pada waktu yang ditentukan setahun sekali. Akhir dari rencana tersebut adalah serangkaian tindakan untuk tahun fiskal yang akan datang.

Laporan neraca adalah laporan keuangan yang sangat penting, karena dalam laporan ini terdapat segala informasi yang terkait siapa pemegang saham dari suatu perusahaan, siapa kreditur yang ada, peraturan pemerintahan yang ada, dan berbagai kebijakan lainnya.

Meskipun beberapa informasi ini sensitif dan tidak boleh dibagikan di luar perusahaan, semuanya memainkan peran penting dalam informasi bisnis.

Ini berarti bahwa beberapa informasi harus dirahasiakan dari orang luar.

Laporan Perubahan Modal

Neraca juga dapat digunakan untuk menemukan wawasan tentang kesehatan keuangan suatu perusahaan.

Laporan tersebut mengungkapkan apakah perusahaan dalam keadaan sehat atau tidak.

Perusahaan menempatkan premi untuk menyelesaikan laporan keuangan ini.

Data dalam laporan kumulatif harus diperiksa terhadap data dalam laporan individu untuk menemukan konsistensi.

Seharusnya tidak ada perbedaan, bahkan nilai satu sen pun, antara angka-angka yang tercantum dalam neraca.

Dalam hal terjadi perbedaan, jelas bahwa beberapa aspek dari rencana memerlukan penyesuaian.

Seorang akuntan atau anggota tim keuangan bertanggung jawab untuk membuat penyesuaian ini sampai dengan tanggal jatuh tempo.

Semua laporan keuangan perusahaan tidak akan jelas kecuali direvisi.

5. Catatan Atas Laporan Keuangan

Catatan atas laporan keuangan meliputi informasi tambahan yang membantu menjelaskan bagaimana perusahaan sampai pada angka laporan keuangannya.

Catatan ini juga membantu untuk menjelaskan penyimpangan atau anggapan inkonsistensi dalam metodologi akun tahun ke tahun.

Mencatat transaksi keuangan dalam format laporan bersifat wajib, hanya untuk memberikan kejelasan kepada yang membutuhkan tanpa memiliki informasi yang di tempatkan di kolom pernyataan.

Laporan Laba Rugi

Catatan atas laporan keuangan mungkin tampak seperti bagian kecil dari keseluruhan informasi keuangan, tetapi catatan tersebut dapat mengungkapkan masalah penting yang telah mengganggu keuangan perusahaan.

Fungsi Laporan Keuangan Untuk Bisnis

Dalam dunia bisnis, laporan keuangan memiliki tujuan tertentu. Sangat jelas bahwa ini akan digunakan untuk mengatur sarana perusahaan untuk periode atau tahun berikutnya.

Berikut penjelasan lebih jelas yang dapat kamu pahami:

1. Untuk Menilai Kondisi Usaha

Laporan ini dapat digunakan untuk mengukur keadaan bisnis. Artinya, jika mengalami kerugian dalam pembukuan, itu pertanda bisnis sedang mengalami kemunduran.

Di sisi lain, jika dalam laporan keuangan tersebut banyak data profit, berarti bisnis yang di jalankan sedang berkembang.

Dengan penilaian tertentu pihak pimpinan bisa menentukan sikap untuk melanjutkan usaha atau malah menutupnya karena kerugian usaha yang kronis.

2. Sebagai Bahan Evaluasi

Bahan evaluasi harus mencakup laporan keuangan. Tidak diragukan lagi bahwa evaluasi yang dilakukan tidak akan optimal tanpa adanya laporan keuangan tersebut, dan bahkan upaya tersebut dapat menjadi sia-sia.

Seluruh laporan keuangan adalah parameter evaluasi untuk menjelaskan permasalahan dan solusinya.

Jadi jika terjadi kemunduran perusahaan, maka bisa di tentukan apa penyebab dari kemunduran atau kerugian dari suatu permasalahan tersebut.

Jika evaluasi ini berjalan dengan maksimal, tentu saja akan lebih mudah. Karena sudah di temukan penyebab masalahkan dan solusi terbaiknya.

Tujuan Laporan Keuangan

Maka evaluasi yang di lakukan pada periode selanjutnya diharapkan untuk menuntaskan masalah agar tidak terulang kembali.

3. Bentuk Pertanggungjawaban Perusahaan

Laporan keuangan juga memiliki fungsi sebagai pertanggungjawaban perusahaan, baik kepada investor maupun kepada pemerintah yang terkait dengan pajak dsb.

Tujuan Laporan Keuangan

Dalam suatu perusahaan laporan keuangan memiliki tujuan yang perlu di capai, berikut tujuan umum pembuatan laporan keuangan yang perlu kamu ketahui:

  1. Untuk membanu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan
  2. Untuk membantu perusahaan dalam menilai atau memprediksi pertumbukan bisnis pada waktu yang akan datang
  3. Untuk menilai aktivitas pendanaan dan operasi perusahaan

Cara Buat Laporan Keuangan Sederhana?

Untuk membuat laporan keuangan, terdapat beberapa hal yang perlu kamu siapkan, sebagai berikut:

  1. Buat buku catatan pengeluaran
  2. Buat buku catatan pemasukan
  3. Buat buku kas utama
  4. Buku stok barang
  5. Buku inventaris barang

FAQ

Di bawah ini kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang sering di tanyakan tentang laporan keuangan, sebagai berikut:

Apa Saja Unsur Yang Ada Pada Laporan Keuangan?

Terdapat 7 unsur yang ada pada laporan keuangan, sebagai berikut:

  1. Aset
  2. Liabilitas
  3. Ekuitas
  4. Pendapatan
  5. Pengeluaran
  6. Keuntungan
  7. Kerugian

Kesimpulan

Laporan keuangan yang berisikan pencatatan uang dan transaksi yang terjadi dalam bisnis, baik transaksi pembelian maupun penjualan dan transaksi lainnya yang memiliki nilai ekonomi dan moneter.

Demikian artikel tentang apa pengertian laporan keuangan, jenis, dan fungsi. Semoga informasi yang kami sediakan di atas dapat bermanfaat dan membantu untuk kamu semua.

Cek Berita dan Artikel Makrufi.com Lainnya di Google News