Apa itu Wide Area Network (WAN) dalam Komputer

Makrufi.com – Jika kamu sedang mencari pengertian apa itu Wide Area Network (WAN), ini adalah artikel yang tepat. Sebab, pada artikel kali ini kami akan membahas tentang apa itu Wide Area Networdk (WAN) dalam komputer.

Jika kamu sudah lama bergabung dalam dunia jaringan, mungkin pengertian apa itu Wider Area Network (WAN) Sudah tidak asing lagi untuk di dengar.

Pengertian Wide Area Network (WAN)

Wide Area Network atau yang lebih di kenal dengan WAN ialah jaringan komputer dengan cakupan area yang sangat luas, seperti jaringan komputer yang terbentang antar wilayah, kota, bahkan negara, sebagaimana didefinisikan oleh jaringan komputer yang menggunakan router dan saluran komunikasi publik.

Wide Area Network (WAN) adalah jaringan dengan jarak yang luas, karena radiusnya mencakup seluruh negara dan benua.

WAN menggunakan metode transmisi seperti telepon, kabel bawah laut, dan satelit. Kecepatan transmisi berkisar antara 2Mbps, 34Mbps, 45Mbps, 155Mbps, dan 625Mbps (atau terkadang lebih).

Aspek khusus dari siklus komunikasi, seperti jaringan telepon, satelit atau komunikasi pembawa lainnya, mempengaruhi desain dan kinerjanya.

WAN menghubungkan beberapa LAN, yang kemudian menyediakan akses ke komputer jarak jauh atau server file.

Modem, ISDN, DSL, Frame Relay, T1, E1, T3, E3, dan SONET adalah teknologi WAN.

Fungsi Wide Area Network (WAN)

Di bawah ini terdapat fungsi Wide Area Network, sebagai berikut:

Dapat meningkatkan efektivitas aliran transfer informasi
Mengintegrasikan dan menggabungkan jaringan LAN dan MAN menjadi satu jaringan.
Memfasilitasi dan mempercepat arus informasi dan komunikasi
Dapat mencegah kesalahpahaman
Dapat mengurangi biaya operasional
Memfasilitasi operasi perusahaan multinasional dan global

Karakteristik Jaringan Wide Area Network (WAN)

Di bawah ini terdapat beberapa karakteristik jaringan wide area network, antara lain:

Untuk menghubungkan perangkat yang tidak dapat terhubung melalui jaringan LAN dan MAN, digunakan Wide Area Network (WAN)
Area jangkauan WAN sangat luas
Menggunakan berbagai jenis koneksi serial untuk mengakses bandwidth di lokasi terpencil
Dapat mengirimkan paket data dan frame antara router atau switch dan jaringan LAN built-in
Melakukan pekerjaan pada lapisan OSI fisik dan data link
Peralatan Jaringan Wide Area Network (WAN)
Router menambah kemampuan jembatan
Antara LAN dan WAN, ATM Switch memungkinkan transfer data berkecepatan tinggi
Modem dan CSU/DSU keduanya mengubah sinyal digital ke analog, tetapi hanya modem yang mengubah digital ke analog
CSU/DSU (Channel Service Unit/Data Service Unit) mengirimkan data digital melalui jaringan telepon digital
Communication Server adalah server dial-in/dial-out khusus yang memungkinkan pengguna untuk terhubung ke LAN dari lokasi yang jauh
Sebuah multiplexer mentransmisikan kombinasi beberapa sinyal melalui sirkuit (sirkuit)
Menggunakan sinyal digital, X.25/Frame Relay Switches menghubungkan data lokal/pribadi ke jaringan data

Jenis-Jenis Wide Area Network (WAN)

Di bawah ini terdapat jenis-jenis Wide Area Network, yaitu:

1. Leased Line

Lased line adalah jenis WAN yang biasa dikenal dengan koneksi point-to-point.

Koneksi point-to-point khusus adalah jenis WAN yang memulai transmisi data tanpa memerlukan prosedur pengaturan panggilan.

Oleh karena itu, mekanisme pengiriman paket data adalah serial sinkron.

2. Circuit Switching

Jenis WAN ini akan memulai pengaturan panggilan untuk membuat koneksi untuk memulai transmisi data.

PTSN dan ISDN adalah protokol WAN yang memanfaatkan circuit switching untuk koneksi jaringan publik.

3. Packet Switching

Keuntungan dari koneksi Packet Switching adalah pengguna dapat berbagi bandwidth dengan pengguna lain, menghasilkan koneksi yang lebih stabil dan kemampuan untuk menyesuaikan bandwidth berdasarkan jumlah pengguna.

Packet Switching didefinisikan sebagai evolusi koneksi Lased Line dan koneksi mekanisnya dalam Synchronous Serial.

Contoh Jaringan Wide Area Network (WAN)

Di bawah ini kami telah rangkum contoh jaringan wide area network, yaitu:

Internet adalah contoh nyata dari jaringan WAN yang digunakan
Jaringan WAN yang dapat menghubungkan komputer lokasi Indomaret
Jaringan WAN yang dapat menghubungkan, misalnya kantor pusat bank dan kantor cabang

Daftar Kelebihan dan Kekurangan Wide Area Network (WAN)

Di bawah ini kami telah merangkum kelebihan dan kekurangan wide area network, sebagai berikut:

Kelebihan Wide Area Network (WAN)

Berikut kelebihan WAN:

Bagikan data atau file di area yang lebih luas
Semua pengguna di jaringan ini memiliki akses ke data yang sama
Memiliki sistem jaringan yang begitu besar atau luas sehingga dapat menjangkau negara, benua, atau bahkan seluruh dunia
Jika kamu terhubung ke jaringan internet, kamu dapat mentransfer file ke lokasi yang jauh
Dapat berbagi sumber daya dengan workstation lain yang terhubung

Kekurangan Wide Area Network (WAN)

Berikut kekurangan WAN:

Biaya operasional yang tinggi
Dalam hal pengaturan jaringan WAN, prosesnya lebih sulit dan rumit, serta alat yang dibutuhkan juga sangat mahal
Membutuhkan firewall yang solid untuk membatasi akses ke jaringan ini oleh pengguna yang tidak sah
Rentan terhadap hacker atau ancaman dari luar lainnya

Cara Kerja Jaringan Wide Area Network (WAN)

Secara umum, jaringan WAN menggunakan dua jenis teknologi komunikasi: kabel transmisi dan komponen switching.

Fungsi kabel transmisi adalah untuk memindahkan bit dari satu komputer ke komputer lain, sedangkan komponen switching dari komputer khusus adalah untuk menghubungkan dua atau lebih kabel transmisi.

Ketika data yang dikirim oleh komputer mencapai kabel penerima, komponen switching memilih kabel penerima untuk mendistribusikan paket data yang diterima sebelumnya.

Secara fungsional, tidak ada perbedaan yang signifikan antara WAN dan LAN. WAN melayani tujuan yang sama seperti LAN, menghubungkan komputer, printer, dan perangkat lain dalam satu jaringan.

LAN dan WAN dibedakan oleh peralatan yang digunakan untuk membangun jaringan dan biaya yang terkait dengan mengakses jaringan.

Protocol Wide Area Network (WAN)

Beberapa protokol pada jaringan Wide Area Network (WAN) menyediakan mekanisme untuk transmisi paket data.

Protokol berikut digunakan oleh Wide Area Network (WAN):

Protocol HDLC

Protokol HDLC atau High Level Data Link Control adalah protokol jaringan WAN yang beroperasi pada lapisan data link, dengan fungsi menentukan metode enkapsulasi paket data dalam sinkronisasi serial.

Point to Point (PPP)

Point to Point adalah protokol berbasis data link yang memungkinkan komunikasi serial asinkron dan sinkron.

Tujuan protokol ini adalah otentikasi, dan memiliki properti multiprotokol. Perkembangan Serial Line Interface Protocol memunculkan Point to Point Protocol (SLIP).

SLIP adalah standar protokol yang menggunakan protokol TCP/IP.

ISDN

ISDN adalah singkatan dari Integrated Services Digital Network, sebuah layanan digital yang beroperasi melalui jaringan telepon.

ISDN merupakan protokol komunikasi data yang secara simultan dapat mengangkut paket data berupa teks, suara, gambar, dan video.

ISDN beroperasi pada link data fisik dan jaringan.

Protocol X.25

Protokol X.25 adalah protokol standar yang dapat mendefinisikan hubungan antara terminal dan jaringan packet switching.

X.25 dirancang untuk mengomunikasikan data secara analog, sehingga proses transmisi data harus dapat mematuhi algoritme protokol x.25.

Protokol X.25 terhubung dengan membuat sirkuit virtual, di mana jalur khusus di jaringan publik digunakan untuk transmisi data antara protokol X.25.

Frame Relay

Frame Relay adalah protokol yang berguna untuk mentransmisikan data melalui jaringan publik. Identik dengan protokol X.25.

Selain itu, protokol ini menggunakan sirkuit virtual untuk jalur komunikasi data khusus.

Namun demikian, protokol Frame Relay lebih unggul daripada protokol X.25 karena menyertakan fitur dan alat yang tidak dimiliki oleh protokol X.25.

Frame relay merangkum paket data menggunakan identitas koneksi Data Link Connection Identity (DLCI), di mana pembuatan jalur sirkuit virtual akan ditandai dengan DLCI untuk koneksi antara komputer pelanggan dan router atau switch yang digunakan sebagai node Frame Relay.

Kesimpulan