Jenis Mobilitas Sosial Secara Vertikal Berdasarkan Contohnya

Makrufi.com – Apakah kamu pernah mendengar tentang mobilitas sosial secara vertikal?Jika kamu belum mengetahuinya, simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui informasi lebih lanjut.

Pada artikel kali ini kami akan membahas tentang jenis mobilitas sosial secara vertikal berdasarkan contohnya.

Mobilitas sosial secara vertikal di bedakan menjadi dua jenis, yaitu vertikal ke atas dan juga vertikal ke bawah.

Pengertian Mobilitas Sosial Secara Vertikal

Mobilitas vertikal didefinisikan sebagai perpindahan individu atau kelompok ke posisi dalam masyarakat yang melibatkan perubahan kelas, status, dan kekuasaan.

Sehingga karakteristik ini mengacu pada perpindahan dari satu tingkat dalam hierarki sosial ke tingkat yang lain.

Jenis Mobilitas Sosial Secara Vertikal

Mobilitas vertikal bisa dibedakan menjadi dua bentuk, yaitu:

Mobilitas vertikal Naik

Mobilitas sosial vertikal ke atas, juga dikenal sebagai mobilitas pendakian sosial dalam bahasa Inggris, adalah pergeseran status sosial seseorang yang disebabkan oleh peningkatan jabatan ke tingkat yang lebih tinggi.

Mobilitas Vertikal Turun

Mobilitas sosial vertikal ke bawah, juga dikenal sebagai social sinking dalam bahasa Inggris, adalah pergeseran yang dialami seseorang yang mengalami penurunan kedudukan ke tingkat yang lebih rendah.

Faktor Penyebab Terjadinya Mobilitas Sosial Secara Vertikal

Mobilitas vertikal terjadi karena ada beberapa penyebab yang melekat, diantaranya;

Adanya Perubahan Posisi yang Terjadi dalam Sistem Sosial

Dalam masyarakat di mana beberapa posisi puncak diisi untuk jangka waktu tertentu, orang di posisi itu harus diganti ketika masa jabatannya berakhir.

Akibatnya, orang baru selalu diangkat ke posisi tinggi. Ada kemungkinan arus vertikal akan bersirkulasi dari bawah ke atas jika orang-orang baru dipilih dari semua lapisan masyarakat.

Adanya Kriteria Masyarakat dalam Penilaian Terhadap Evaluasi Kelas Sosial yang Berbeda

Setidaknya dipahami bahwa ada kriteria tertentu untuk mengevaluasi orang-orang di berbagai strata. kamu yang berasal dari strata bawah pasti akan mencoba untuk memperoleh atau meniru cara hidup, tata krama, dan gaya hidup strata atas.

Akibatnya, orang-orang dari strata bawah pada akhirnya akan dapat memenuhi syarat untuk bergabung dengan strata atas.

Ketidakabadian Kekuasaan

Mobilitas vertikal sering disebabkan oleh kurangnya swasembada dari lapisan atas di banyak masyarakat. Rendahnya angka kelahiran pada masyarakat kelas atas dapat menciptakan “kekosongan sosial” yang hanya dapat diisi oleh orang-orang yang direkrut dari lapisan bawah.

Ketidaktepatan Kemampuan

Ketidakmampuan banyak orang untuk menjalankan fungsi strata sosial kamu dengan benar merupakan penyebab umum mobilitas vertikal.

Hal ini dapat disebabkan oleh perbedaan kemampuan antara orang tua dan anak, serta perubahan signifikan yang dialami banyak orang sepanjang hidupnya.

Jelaslah bahwa tingkat kesesuaian yang memadai antara posisi sosial anggota dan kemampuan kamu untuk melakukan fungsi yang tepat dari strata kamu diperlukan agar kelompok dapat terus eksis.

Ketika kesenjangan menjadi terlalu besar, kamu yang tidak memenuhi standar harus memberi jalan kepada orang lain.

Seseorang yang cakap (dinamis, cerdas, dan banyak akal, misalnya) mungkin telah membangun kerajaan bisnis dalam hidupnya.

Jika putranya tidak memiliki kualitas yang diperlukan untuk menjalankan tugasnya di posisinya, dia tidak akan dapat bertahan dalam posisi atau strata sosialnya. Alam membenci kekosongan. Akibatnya, dia akan digantikan oleh individu yang lebih mampu dari bawah.

Perubahan Kehidupan Masyarakat

Alasan lain untuk mobilitas vertikal adalah perubahan lingkungan yang konstan, terutama di lingkungan sosial budaya (kelompok dan anggotanya).

Perubahan lingkungan sosial budaya menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi beberapa anggota dan kondisi yang tidak menguntungkan bagi yang lain, sehingga terjadi promosi dan penurunan pangkat.

Contoh Mobilitas Vertikal

Seperti jenis-jenis mobilitas vertikal yang telah disebutkan sebelumnya, contoh-contoh mobilitas vertikal berikut dibedakan berdasarkan mobilitas vertikal ke atas dan ke bawah. Artinya;

Mobilitas Sosial Vertikal Naik

Berikut adalah beberapa contoh mobilitas vertikal ke atas:

1. Seorang siswa menyelesaikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan kemudian melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas (SMA)
2. Seorang walikota diakui sebagai walikota terbaik, dan dia diberi kepercayaan untuk menjadi gubernur pada periode berikutnya ketika ada pemilihan kepala daerah
3. Orang tua yang hanya berpendidikan dasar (SD) mampu menyekolahkan anaknya hingga perguruan tinggi
4. Ketika seorang kakek yang memiliki usaha meninggalkan warisan kepada cucunya, baik materi maupun non materi, sang cucu dikatakan telah mengalami gerakan sosial vertikal ke atas
5. Pekerja diberikan kenaikan gaji sebagai bentuk apresiasi karena telah menyuarakan pendapatnya melalui protes
6. Seorang gadis menikah dengan seorang pengusaha kaya, dan status sosialnya naik sebagai hasilnya
7. Keluarga yang sebelumnya hanya mengandalkan sepeda motor untuk berkeliling membeli mobil agar berkendara lebih nyaman
8. Seseorang dari kalangan rakyat biasa diangkat sebagai pejabat tinggi karena kemampuannya dalam bidang akademik tertentu

Mobilitas Vertikal Turun

Berikut ini adalah beberapa contoh mobilitas vertikal ke bawah:

1. Seorang siswa dikeluarkan dari sekolah (drop out) karena perilaku dan nilai yang buruk
2. Para pemimpin daerah telah dipenjara karena suap
3. Ketika seorang pengusaha kaya meninggal, ia kehilangan kendali atas asetnya
4. Prajurit TNI diturunkan karena melanggar aturan yang telah ditetapkan
5. Seorang pengusaha terperangkap dalam perjudian, kehilangan kekayaan dan kehormatannya
6. Karena salah satu anggota parpol X tersangkut kasus korupsi, publik mencap seluruh partai jelek
7. Seorang PNS dipecat setelah kedapatan memalsukan laporan keuangan

FAQ

Dibawah ini terdapat pertanyaan mengenai mobilitas sosial, antara lain:

Apa Saja Contoh Contoh Mobilitas Sosial?

Mobilitas sosial memiliki beberapa contoh, antara lain:

1. Perpindahan warga negara
2. Pertukaran pelajar
3. Perpindahan lokasi tanpa harus mengubah jabatan

Kesimpulan

Mobilitas vertikal didefinisikan sebagai perpindahan individu atau kelompok ke posisi dalam masyarakat yang melibatkan perubahan kelas, status, dan kekuasaan.

Sehingga karakteristik ini mengacu pada perpindahan dari satu tingkat dalam hierarki sosial ke tingkat yang lain.

Demikian artikel tentang Jenis Mobilitas Sosial Secara Vertikal Berdasarkan Contohnya, semoga artikel di atas dapat bermanfaat dan membantu untuk kamu semua.